LANGKAT

Kadis Perhubungan Bungkam Terkait Portal Tak Ditutup dan Jalan Protokol Wampu Semakin Rusak, Kepada Siapa Lagi Masyarakat Mengadu? 

×

Kadis Perhubungan Bungkam Terkait Portal Tak Ditutup dan Jalan Protokol Wampu Semakin Rusak, Kepada Siapa Lagi Masyarakat Mengadu? 

Sebarkan artikel ini
Jalan rusak di Wampu
Truk Galian C bebas masuk di Jalan Protokol Kecamatan Wampu

LangkatTerkini.Com – Truk galian C dan pengangkut sawit yang melebihi tonase bebas keluar masuk di Jalan Protokol Kecamatan Wampu, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.

Tak hanya itu, pantauan Langkatterkini.com, truk yang melintas bahkan tidak memakai nomor polisi (BK) tanpa adanya pengawasan dari Kepolisian dan Dinas Perhubungan Langkat. Truk yang membawa tanah timbun tak ditutup terpal oleh sopirnya.

Kepala Dinas Perhubungan Langkat tidak menjawab konfirmasi atau bungkam saat ditanya kenapa Portal di Jalan Protokol Wampu belum ditutup? Tapi, Dishub Langkat pernah berjanji akan menutup portal apabila jalan tidak diperbaiki.

Apakah ada masukan Dishub Langkat dengan dibukanya Portal dari perusahaan? Kenapa truk yang melebihi tonase bebas keluar masuk? 

Hal itu dikonfirmasi Langkatterkini.com kepada Kadis Perhubungan Arie Ramadhany melalui pesan Whatsapp pada hari Kamis (16/1/2025), hingga berita ini diterbitkan belum ada balasan dan jawaban sepatah katapun.

Jalan Protokol Wampu rusak (Foto: Abdul Rahim)

Sebelumnya diberitakan, pantauan LangkatTerkini.Com, Selasa (14/1/2025), jalan yang dibangun oleh PT HKI yang di aspal mulai rusak, lebih kurang ada puluhan lubang tampak terlihat. Mulai yang tergenang air dan yang tidak tergenang air.

Syahri Ramadan, salah seorang warga di Kecamatan Wampu mengeluhkan jalan rusak.

Syahri kecewa dengan Camat dan Sekcam Wampu yang telah mengumpulkan perusahaan dan pengusaha di Kecamatan Wampu.

HKI yang memperbaiki, mirisnya tidak dijaga bersama oleh pemerintah setempat.

“Artinya, dulu pernah ada perjanjian perawatan jalan dari perusahaan Wampu, yang melintasi jalan protokol, jadi kenapa sekarang ada lubang besar yang tak di tempel, atau pun diperbaiki,” kata Syahri kepada wartawan, Selasa, (14/1/2025).

“Kami tak ingin jalan protokol Kecamatan Wampu kembali rusak, karena kami sudah lama merasakan penderitaan akibat jalan Wampu rusak,” ungkapnya.

Dituturkannya, masyarakat mengucapkan terima kasih kepada HKI yang telah membangun jalan rusak.

“Ini seharusnya dijaga oleh pihak pemerintah kecamatan Wampu dan Dishub Langkat, bukan malah dibiarkan truk yang melebihi tonase melintas,” ucapnya.

Masyarakat, kata Syahri, meminta Pj Bupati Langkat untuk memerintahkan Camat dan Sekcam Wampu untuk segera perbaiki jalan yang rusak tersebut dan Dinas Perhubungan melarang truk yang melebihi tonase melintas.

“Apabila, tidak perbaiki jalan rusak dan dan Dishub Langkat tidak melarang truk yang melebihi tonase melintas maka dievaluasi saja mereka,” harap Syahri.

Jika pemerintah setempat dan Dinas Pariwisata Langkat berpikir maju, Masjid Jaya Ar Rahman di Kelurahan Bingai merupakan masjid tertua di Kabupaten Langkat bisa menjadi wisata religi.

“Masjid ini dapat dijadikan wisata religi, yang bekerjasama dengan Dinas Pariwisata Langkat dan UMKM serta perusahaan yang ada di Kecamatan Wampu, ini kan bisa menambahkan Pendapatan Asli Daerah (PAD),” pungkasnya.

jalan protokol wampu rusak

Sebelumnya, kepada wartawan, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Langkat mengakui pihak pemerintah kecamatan Wampu pernah bermusyawarah dengan pengusaha dan perusahaan untuk memperbaiki jalan rusak. 

“Kan hasil musyawarah bersama di kantor Camat, pihak kecamatan itu mau menggalang dana dari perusahaan-perusahaan yang memiliki angkutan, apabila terjadi kerusakan mereka melakukan perbaikan,” kata Kepala Bidang Darat Dishub Langkat, Irwanta kepada wartawan, Selasa (3/9/2024). 

Dishub Langkat dan mahasiswa sempat memanggil pihak pemerintah kecamatan Wampu terkait jalan rusak. Jika tidak ada perbaikan jalan rusak, maka portal di Jalan Protokol Wampu segera ditutup. 

“Jadi, intinya begini, beberapa minggu lalu kami dengan adik adik mahasiswa, kami panggil pihak pemerintah kecamatan, apabila dalam waktu dekat tidak ada perbaikan maka akan kita tutup balik portalnya,” ungkap Irwanta. 

Pemerintah kecamatan Wampu berjanji dengan Dishub akan memperbaiki jalan rusak. 

“Kata mereka, ia, jadi nanti mau kita konfirmasi lagi dengan pihak kecamatan seperti apa realisasi yang mau mereka buat, kalau tidak ada, yaudah,” ujarnya. 

Dishub Langkat geram dengan Camat Wampu yang ‘melempar bola’ persoalan portal yang dibuka. 

“Ngapai camat lempar ke Dishub, ya itu kadang kadang gak enaknya. Yaudah dalam Minggu ini tidak ada perawatan atau tidak lanjut dari mereka, kita pasang saja portal lagi. Buangnya ke Dishub,” tegasnya. 

Dishub Langkat akan mengkonfirmasi ulang terkait perbaikan jalan rusak. 

“Biyar kami konfirmasi, Minggu ini tidak ada tindaklanjuti dari pemerintah kecamatan dan pengusaha, portal kami naikan. Kesepakatannya begitu, mereka tindak lanjut perbaikan,” pungkas Irwanta sambil loudspeaker (membesarkan volume handphone) dihadapan Kepala Dinas Perhubungan Langkat, Arie Ramadhany.***

Example 300250

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *